DAERAH  

Masyarakat Marga Tiga Gotong-Royong Timbun Jalan Rusak

 

NUSANTARANEWS.co, Lampung Timur – Terdiri dari ratusan warga dan beberapa Dusun Desa Tanjung Harapan serta Negeri Katon Kecamatan Marga tiga Kabupaten Lampung Timur, masyarakat terjun langsung secara beramai – ramai guna bergotong royong untuk memperbaiki jalan raya Tanjung Harapan menuju Desa Pakuan Aji Kecamatan Sukadana yang telah rusak parah secara gotong royong dan swadaya pada hari Kamis 16 Maret 2023.

Masyarakat Kecamatan Marga tiga telah lama mengeluhkan dengan adanya jalan yang telah rusak parah bahkan bertahun-tahun tak kunjung ada perbaikan dari Pemerintah, Salah satu warga Dusun Bawang suluh Sony Firmansyah mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat sangat berharap adanya perbaikan secepat mungkin dari Pemerintah, di karenakan jalan tersebut merupakan jalan penghubung antar Kecamatan yaitu Kecamatan Marga tiga menuju Kecamatan Sukadana tepatnya Desa Pakuan Aji, dan tempat terjadinya titik yang rusak parah terletak di Dusun V sampai pada Dusun VI Desa Tanjung Harapan dan Desa Negeri Katon.

“Kami mengharapkan kepada Pemerintah khususnya Pemkab Lamtim agar segera memperbaiki jalan tersebut, agar tidak ada lagi kecelakaan serta perekonomian di wilayah ini lancar,” harap sony.

Selanjutnya Sony mengatakan, ” saat ini kami beserta masyarakat bergotong royong untuk memperbaiki jalan, demi mengurangi kecelakaan dan memperlancar mobilitas masyarakat dari segala sektor khususnya sektor pertanian, untuk mengeluarkan hasil panennya, dan kepada Pemerintah kami selaku masyarakat berharap bahwasanya dengan kegiatan yang telah kami lakukan agar sekiranya mendapat perhatian dari pemerintah Kabupaten Lampung Timur serta Dinas terkait “, papar Sony.

Seperti diketahui, Jalan Raya antara Kecamatan Margatiga menuju Desa Pakuan Aji Kecamatan Sukadana di setiap musim penghujan selalu mengalami abrasi tanah dari dataran tinggi menuju ke dataran rendah dengan melewati badan jalan sepanjang 200 meter, sehingga jalan tertimbun tanah dan tergenang air karena tanpa adanya Dainase sebagai saluran air dan gorong – gorong pada badan jalan tersebut sehingga menambah parahnya badan jalan saat di lalui pada musim penghujan.

( Win )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *