NUSANTARANEWS.Co, Barito Utara – Bupati Barito Utara H. Shalahuddin melaunching Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Rabu 15/10/2025.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Barito Utara, Felix Sonadie Y. Tingan, Sekretaris Daerah Drs. Muhlis, Kapolres Barito Utara, AKBP Singgih Febiyanto, Dandim 1013 Muara Teweh, Kolonel Inf Agussalim Tuo, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Kesehatan Barito Utara, Perwakilan TP-PKK, serta Pengurus dan anggota Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI).
Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin dalam sambutannya menyampaikan sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Makan Bergizi Gratis (MBG) ini merupakan program nasional dari Pemerintah pusat yang dimulai pada Januari 2025 lalu, untuk menyediakan makanan bergizi bagi kelompok rentan.
“Seperti anak usia sekolah (PAUD), SMA/SMK, dan anak usia di bawah 5 tahun (Balita), juga Ibu hamil dan ibu menyusui. Adapun program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi, mengatasi kekurangan gizi dan stunting, serta mendukung tumbuh kembang anak,” Ujarnya.
Program nasional ini dilaksanakan melalui badan gizi nasional (BGN) yang bekerja sama dengan berbagai mitra, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan Koperasi.
“Dalam upaya mendukung program nasional baik itu Pemerintah pusat maupun provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), kami telah merumuskan, menyelaraskan langkah-langkah melalui misi yang telah ditetapkan, untuk mewujudkan Kabupaten Barito Utara yang maju, tumbuh pesat, dan sejahtera,” Tutupnya.
Sementara itu, Ketua PPJI Kalteng, Iswanto menyampaikan bahwa pada hari ini pihaknya memberikan Makanan Bergizi Gratis (MBG) yaitu melalui satuan pemenuhan gizi untuk 1.001 siswa di MTs dan Istiqomah. Proses kegiatan ini kami laksanakan mulai dari tahap persiapan hingga pengiriman, yang dilakukan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
“Kemudian dalam pelaksanaannya, SPPG dipimpin oleh seorang Kepala didukung oleh ahli gizi, seorang akuntan, serta dibantu oleh Asisten lapangan (Aslap) dan 46 relawan. Nantinya, seluruh tim ini akan bekerja setiap hari untuk memenuhi target 3.500 porsi makanan bergizi bagi 22 sekolah,” Jelasnya. (Led)












