NUSANTARA-NEWS.co, Kepri – ” Kita jangan pernah melupakan perjuangan para pejuang kita, mereka tidak menikmati hasil perjuangan, namun mereka rela berkorban demi bangsa dan negara” demikian disampaikan Ketua Umum Partai Nusantara, Dr. Suriyanto PD, SH, MH, M.Kn, kepada awak media, di Kepri, Minggu (31/10/2021).
Suriyanto menegaskan, di tengah era globalisasi, dan pesatnya teknologi digital, penting artinya memperkokoh komitmen kebangsaan, salah satunya menjaga persatuan dan kesatuan, agar bangsa yang besar ini tidak mudah dipecah belah dan diadu domba oleh pihak manapun.
” Bangsa ini adalah bangsa yang majemuk, multi etnis, agama, bahasa maupun budaya. Tantangan kesenjangan informasi dapat menjadi ancaman terhadap persatuan dan kesatuan nasional, apabila tidak disikapi dengan cepat dan tegas. Komitmen kebangsaan harus senantiasa kita jaga dan kita perkokoh,” kata Suriyanto mengingatkan.
Suriyanto juga mengingatkan, agar seluruh anak bangsa, utamanya kader Partai Nusantara, menengok sejarah perjalanan bangsa ini, dari mulai sumpah pemuda, hingga diproklamirkannya negara ini.
Sejarah, kata Doktor ilmu hukum pers ini, kerap kali dianggap sebagai hal yang membosankan dan tidak menarik. Perkembangan zaman yang begitu pesat, sejarah seakan dilupakan begitu saja.
Untuk itu, Suriyanto menekankan kembali, pentingya menengok sejarah perjalanan bangsa ini, agar kita tidak lupa jati diri, dan menjadi motivasi untuk menentukan langkah-langkah strategis untuk perbaikan bangsa ini ke depan.
” Kita, harus mampu merekonstruksi komitmen kebangsaan ini, dengan menjadikan sejarah sebagai life style, terutama generasi millenial, karena merekalah yang akan meneruskan estafet masa depan bangsa. Maka sejarah perlu dipelajari, agar masa lalu tidak terulang kembali, dan kejayaan masa depan dapat dihadirkan kembali di masa depan,” beber Suriyanto.
Lebih lanjut Dr.Suriyanto menegaskan kepada seluruh kader Partai Nusantara, bahwa tugas kita sebagai anak bangsa adalah menjaga NKRI dan keutuhan berbangsa dan bernegara. Agar negara kita tetap kondusif jangan mudah terpancing dan terprovokasi dengan paham-paham yang menyesatkan.
“Kita bangsa yang besar tidak perlu takut dengan bangsa lain, yang kita takuti musuh dalam negeri sendiri”, demikian pesan Suriyanto.
Pada kesempatan itu, Ketum Partai Nusantara juga menyampaikan terima kasih kepada semua kader Partai Nusantara , yang tanpa lelah berjuang untuk membesarkan partai.
” Semoga ke depannya kader Partai Nusantara tetap bersatu dan tidak gampang dipecah belah oleh siapapun,” tandas Suriyanto.
Dr.Suriyanto.SH.MH.MKn berharap melalui kegiatan sosialisasi di tengah masyarskat tersebut, Partai Nusantara dapat menghasilkan kader kader handal dalam pemikiran maupun konsep mendasar untuk meningkatkan kiprah organisasi dalam memberikan kontribusi yang positif terhadap negara dan bangsa serta masyarakat luas.
Inisiatif tersebut merupakan wujud tanggung jawab bersama sehingga menghasilkan suatu kesepakatan bahwa pembinaan kesadaran bela negara sangatlah penting bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pewarta : R. Bambang SS
Editor : Jagad N
