DPRD Maluku akan koordinasi dengan Dinkes dan Satgas terkait pemberlakuan harga PCR

Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimuri

 

NUSANTARA-NEWS.co, Ambon – Pemerintah Provinsi Maluku meresponsif terhadap pemberlakuan harga test PCR di Provinsi Maluku.

” Sebagaimana kita semua Ketahui sejak dua hari lalu Presiden RI Joko Widodo telah mengumumkan bahwa, harga PCR untuk Pulau Jawa dan Bali sebesar 275 ribu, untuk luar pulau Jawa dan Bali sebesar 300 ribu.,” kata Ketua DPRD Provinsi Maluku, Lucky Wattimuri di Aula Lantai 7 kantor Gubernur Maluku, Jumat 29/10/2021.

Menurut Wattimuri, DPRD Provinsi Maluku sebagai lembaga yang merepresentasi rakyat di daerah ini akan melakukan koordinasi dengan kepala Dinas kesehatan provinsi Maluku, Satgas Provinsi Maluku serta pihak terkait lainnya, terutama dari pihak Bandara Pattimura atau Angkasa Pura untuk bisa membicarakan pemberlakuan harga PCR ini, sebab jika melewati batas yang ditetapkan oleh pemerintah maka ini harus kita merespon dengan arif dan bijaksana.

” Karena bagaimanapun juga penetapan 300 ribu untuk luar pulau Jawa dan Bali dimana Maluku termasuk di dalamnya oleh presenter, itu sudah mempertimbangkan aspek ekonomi, kemampuan masyarakat dan seterusnya . Karena itu, mari saya minta kepada semua tempat yang melakukan tes PCR ataupun juga pihak Bandara Pattimura yang mengkoordinasikan keberangkatan orang dengan menggunakan PCR tersebut agar semuanya lebih tertib dalam melaksanakan apa yang telah menjadi Keputusan pemerintah. Dan DPRD akan mengawasi secara ketat hal-hal seperti itu, agar masyarakat tidak dikorbankan,” kata Lucky Wattimuri

Tujuan pemerintah tegas Wattimuri, sudah jelas yaitu meringankan beban masyarakat, sekaligus mencegah orang-orang terkonfirmasi. Karena jika seandainya harganya mahal, orang tidak memiliki uang padahal mereka harus berangkat ke sana-kemari dan sebagainya maka dapat berdampak pada terkonfirmasi bagi masyarakat.

” Apa yang telah dilakukan ini adalah langkah yang baik. Karena itu marilah sama-sama kita mendukung pemberlakuan harga tes PCR sebesar 300 Ribu, karena harga ini sudah sangat membantu masyarakat,” tutup Ketua DPRD Provinsi Maluku Lucky Wattimuri.

 

Halima Rehatta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *