NUSANTARANEWS.co, Jakarta – Partai Persatuan Pembangunan [PPP] memutuskan untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju [KIM] sekaligus mendukung pemerintahan ke depan.
Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto usai menerima kunjungan Pelaksana Tugas [Plt] Ketua Umum DPP PPP Muhammad Maradiono di kediamannya di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan pada Kamis [15/8] malam.
“ Baru saja saya menerima kedatangan Pak Mardiono, sahabat lama saya, dan beliau menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan kami dalam koalisi kami. Mendukung pemerintahan, yang Insya Allah akan saya pimpin Oktober yang akan datang,” kata Prabowo.
Prabowo, selaku Presiden RI terpilih periode 2024-2029 itu menyambut baik keputusan PPP.
“ Saya menyampaikan terima kasih, rasa gembira saya, atas nama teman-teman koalisi kita,” ujar Prabowo.
Dalam kepemimpinannya yang akan datang, kata Prabowo, akan mengutamakan kolaborasi, kerjasama dan persatuan dari semua unsur pemangku kepentingan Indonesia. Kerjasama itu, tegas Prabowo, untuk kepentingan bangsa dan rakyat.
“ Saya kira intinya itu dan kita merasa kerjasama ini sangat besar manfaatnya, dan sudah terlihat di banyak daerah. Kita sudah bersinergi, saya kira begitu,” imbuh Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Plt. Ketua Umum PPP Mardiono mengatakan, bahwa keputusan partainya untuk bergabung dengan koalisi Prabowo karena proses Pilpres 2024 telah selesai.
Sebelumnya, dalam Pilpres 2024 Partai Persatuan Pembangunan tidak mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
“ Tetapi karena itu [pilpres] sudah kita lakukan, sudah selesai, sudah ada keputusan, maka PPP tidak ada alasan lain harus mendukung kepada Presiden Terpilih Bapak Prabowo agar bisa melanjutkan semua program kerja yang hari ini telah ditunggu-tunggu oleh rakyat Indonesia, untuk bagaimana mempercepat kesejahteraan rakyat Indonesia,” kata Mardiono.
Selain berkomitmen mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, PPP juga akan berkomitmen untuk bekerja sama dengan Partai Gerindra pada Pilkada 2024.
“ Kami telah memiliki komitmen dengan Partai Gerindra, yaitu untuk menjalin kerja sama pada pilkada, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, dan ini telah berjalan sejak proses pencalonan pilkada itu dilakukan. Itu sudah berjalan, jadi masih ada beberapa tempat lagi,” ucap Mardiono.
[nur/red]
