Catatan: Dr. Suriyanto Pd, SH.,MH.,M.Kn
Indonesia akan mencapai masa keemasan pada tahun 2045 tepat saat usia kemerdekaan mencapai 100 tahun. Untuk menyambut usia emas tersebut, seluruh elemen bangsa, salah satunya generasi muda, memiliki tanggung jawab dalam mempersiapkan bangsa Indonesia menjadi lebih kuat dan maju ke depannya.
Untuk mempersiapkan generasi emas, sangat penting untuk membekali anak-anak bangsa [generasi muda] dengan wawasan nusantara.
Generasi muda merupakan tonggak estafet pembangunan dalam mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045. Oleh sebab itu, generasi muda wajib menanamkan nilai-nilai kebangsaan yang berlandaskan ideologi Pancasila serta mampu mengimplementasikannya di dalam kehidupan sehari-hari.
Generasi muda adalah masa depan bangsa. Memiliki wawasan kebangsaan yang kuat adalah salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Wawasan kebangsaan akan membantu generasi muda mengetahui tentang sejarah dan budaya negara mereka, menghargai perbedaan, serta mengembangkan sikap nasionalisme.
Wawasan nusantara penting bagi generasi muda karena dapat membantu mereka membangun kesadaran berbangsa dan bernegara. Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap dirinya dan lingkungannya.
Dengan memahami wawasan nusantara, generasi muda dapat: Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, Menumbuhkan semangat kebangsaan, Menanamkan rasa cinta tanah air, Menghargai keberagaman yang ada di Indonesia, Mengembangkan sikap nasionalisme, Menjaga keutuhan identitas nasional Indonesia dan Membangun masyarakat yang lebih harmonis, adil, dan berdaya saing.
Namun, kenyataan yang terjadi saat ini sungguh miris. Anak-anak yang nantinya akan meneruskan estafet kepemimpinan bangsa ini, sudah mulai terkikis rasa nasionalismenya, mulai kehilangan jati dirinya.
Wawasan nusantara juga dapat menjadi pedoman dalam menentukan kebijaksanaan, tindakan, dan perbuatan bagi penyelenggara negara.
wawasan kebangsaan akan membantu generasi muda mengetahui detail tentang sejarah dan budaya bangsa mereka. Dengan mengetahui tentang masa lalu, mereka akan bisa menghargai dan menghormati orang-orang yang telah membantu menciptakan masa depan yang lebih baik. Dengan mengetahui budaya bangsa, generasi muda juga akan bisa menghargai serta menghormati perbedaan antar budaya di seluruh dunia.
Selain itu, dengan memahami wawasan nusantara, generasi muda tidak akan mudah terprovokasi dan dicekoki dengan pemahaman budaya asing, yang tidak sesuai dengan budaya nusantara. Dan akan terbangun sikap untuk menjaga warisan luhur budayanya dari pengaruh budaya asing yang merusak dan menyesatkan.
wawasan kebangsaan juga akan membantu generasi muda menghargai perbedaan. Generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan yang kuat akan lebih mudah menghargai dan menghormati orang lain yang berbeda dari mereka. Mereka akan lebih cenderung menerima orang lain apa adanya dan bersikap toleran terhadap perbedaan.
wawasan kebangsaan juga akan membantu generasi muda mengembangkan sikap nasionalisme yang kuat. Nasionalisme adalah suatu sikap yang menjaga dan menghormati identitas bangsa. Nasionalisme juga akan membantu generasi muda untuk membangun sebuah masyarakat yang lebih kuat dan berdaya saing.
Mengingat pentingnya wawasan kebangsaan bagi generasi muda, penting bagi orang tua untuk mengajarkan generasi muda tentang nilai-nilai nasionalisme. Orang tua juga harus memberikan contoh positif untuk anak-anak mereka agar mereka bisa mengembangkan wawasan kebangsaan yang kuat.
*) Ketua Umum DPP Persatuan Wartawan Republik Indonesia
