DAERAH  

MTQ ,Zikir, Shalawat Meriahkan Maulid di Geudong Geudong Bireuen

NUSANTARANEWS. co. Geudong Bireuen – Prosesi pelaksanaan kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) dan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dilaksanakan di Gampong Geudong Geudong, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen Minggu ( 3/11) hingga malam Senin pengumuman para juara sebelum dakwah Islamiah rangkaian Maulid.

Tgk Hasbi Teungku Imum Gampong mengatakan bahwa kegiatan MTQ dilaksakan Kamis – Sabtu 31 0ktober – 2 November 2024 di Komplek Masjid Almujahidin Kemukiman Geudong

Tgk. Imum menambahkan, MTQ diikuti tingkat Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Aliyah dengan memperlombakan sejumlah cabang yang diikuti tiga golongan golongan yaitu anak-anak, remaja dan dewasa. Juga lomba Qiraat, Hafizh 2 Juz, dan Tartil Quran.

Keuchik Fachrial dalam pidatonya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia maulid, donatur, dan seluruh masyarakat gampong geudong2 yang telah bahu membahu menyukseskan kegiatan maulid.

Fachrial juga memesan kepada seluruh juara MTQ perlu terus berupaya mempertahankan dan bagi yang belum memperoleh juara jangan bersedih karena masih ada kesempatan tahun depan dan berdoa bisa mendapatkan juara.

Pada kesempatan itu Keuchik Fachrial mengharapkan tahun depan kegiatan MTQ yang serupa biasa di tingkatkan agar lebih meriah dari tahun ini.

Dan kegiatan yg serupa akan kita jadikan kegiatan tahunan sehingga harapan nya anak2 Geudong-Geudong bisa menjadi generasi penerus untuk bisa mengharumkan nama desa Geudong Geudong.

Ceramah agama disampaikan Teungku Sofyan Albayuna dari Lhoksukon Aceh Utara
terkait prosesi perjalanan kehidupan dari kandungan sampai dengan hadir ke dunia. Sampai dengan rezeki semua sudah menjadi ketetapan Allah swt.

Di sisi lain membedakan manusia degan Allah adalah, manusia adalah hamba, sedangkan Allah SWT adalah khalik.

Kita mengharuskan merendahkan diri di hadapan Allah, jangan meyombongkan diri di hadapan Allah swt.

Sedangkan perjalanan iblis dari dalam penduduk surga keluar dari surga dan di turunkan ke dunia, di karenakan tidak mau sujud kepada Allah.

Perjalanan Nabi Adam dan Siti hawa diturunkan dari surga dan di pertemuan setelah 40 tahun & dengan do’a menyebutkan Muhammad Rasulullah sehingga di ampunilah dosa Nabi Adam. ( Suherman Amin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *