Nusantaranees. co. Pidie Jaya — Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Ummul Ayman kembali menggelar prosesi Yudisium gelombang I angkatan ke-IV tahun akademik 2024/2025 pada Rabu (21/05/2025).
Acara yang berlangsung di Auditorium STIS Ummul Ayman ini menetapkan kelulusan bagi 62 mahasiswa dari Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) dan Hukum Ekonomi Syariah (HES).
Yudisium merupakan tahap akhir dalam proses akademik sebelum mahasiswa resmi diwisuda. Acara pengukuhan gelar yang dihadiri oleh segenap dosen serta tamu undangan dari instansi mitra, Universitas Islam Aceh (UIA) itu berlangsung dengan khidmat dan tertib.
Kabag Humas STIS Ummul Ayman, M. Aidil Adhaa menyebutkan, kegiatan diawali laporan Wakil Ketua II. Dr. Mahdir Muhammad, MA melaporkan jumlah lulusan serta membaca Surat Keterangan Lulus serta berhak menyematkan gelar di ujung namanya.
Ketua STIS, Dr. Tgk. H. Muhammad Zukhdi, Lc., MA., dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan harapannya kepada seluruh peserta yudisium. Ia menekankan pentingnya peningkatan keilmuan yang mumpumi dalam menghadapi dunia global dan profesional.
Dengan diselenggara kannya yudisium ini, para lulusan diharapkan segera siap menghadapi tantangan baru di dunia kerja maupun jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Kami turut bangga dan senang atas kelulusan semua peserta. Ini adalah modal utama untuk sukses di jenjang-jenjang berikutnya. Jangan berhenti di sini. Lanjutkan ke yang lebih tinggi,” ujar Dr. M. Zukhdi.
Sementara di sesi Orasi Ilmiah, pemaparan disampaikan oleh Wakil Ketua III, Dr (cand) Tgk. Syeh Khaliluddin, MA. Dalam paparannya, Syeh mengucapkan terima kasih atas kebaikan selama proses belajar-mengajar.
“Kalian hebat, karena sudah diyudisium. Pendidikan jenjang kuliah adalah bertujuan untuk menata pikiran. Keberhasilan kalian dalam kuliah, semoga juga keberhasilan kita dalam menata pikiran,” ujar Syeh.
Kandidat Doktor dari UINSU Medan ini berharap agar para peserta yudisium harus serius mengemban gelar yang dikukuhkan itu. “Ini bukan seremonial semata. Ini bukan main-main coba gelar dan ilmunya dipertahankan dengan cara dipraktekkan. Jangan hanya sampai strata satu. Lanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi lagi,” ujarnya.
Suasana haru dan bangga mewarnai acara yudisium yang dihadiri oleh para dosen dan tamu undangan. Acara juga diisi dengan Penandatanganan MoU dengan Universitas Islam Aceh (UIA) dan Pengukuhan Pengurus
Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) STIS Ummul Ayman. Prosesi ditutup dengan pembacaan doa dan foto bersama.
[Aidil]












