NUSANTARANEWS.co, Cirebon — Niko Andri Lesmana, praktisi hipnotis dan hipnoterapi asal kota Cirebon, serta pemilik akun YouTube “Caruban Misteri Channel,” menyampaikan edukasi penting tentang pengendalian diri melalui pikiran bawah sadar kepada para santri baru di Pondok Pesantren Merah Putih Kandang NU. Acara ini berlangsung di tengah Penataran Santri Baru yang diadakan dari tanggal 10 hingga 14 Agustus 2024, bertempat di Jl. LPI Buntet Pesantren RT.11, RW.04, Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.
Selasa 13 Agustus 2024
Dalam kegiatan yang dipimpin oleh H.M. Naufal Fuad Hasyim ini, Niko menekankan pentingnya penerapan ilmu hipnotis dan hipnoterapi bagi para pelajar atau santri di era digital saat ini. Menurutnya, kemampuan untuk mengendalikan diri dari dalam pikiran bawah sadar sangat diperlukan untuk membangun kepercayaan diri, disiplin, dan rasa tanggung jawab pada diri sendiri.
“Di era gadget dan media sosial yang begitu beragam, para pelajar sering kali dihadapkan pada berbagai pengaruh yang dapat mempengaruhi pola pikir mereka. Hipnotis diri sendiri dapat menjadi solusi untuk melawan rasa malas, lalai, dan kecenderungan mengikuti tren yang tidak mendidik akibat pengaruh dari dunia medsos, apabila dirinya tidak dapat mencerna secara positif,” ujar Niko.
Ia menambahkan bahwa meski kurikulum pendidikan sudah mencakup berbagai mata pelajaran diajarkan setiap hari, namun faktor psikologis serta kejiwaan tiap pelajar miliki perbedaan yang beragam antar satu sama lainnya, maka itu pelajar yang mengalami masalah seperti tidak menyukai mata pelajaran tertentu, yang berujung pada sikap mengabaikan dan malas.
Niko menegaskan, metode hipnotis diri sendiri dapat membantu pelajar dalam mengendalikan pikiran mereka, terutama saat menghadapi masalah seperti rasa malas, kesedihan, kemarahan, atau kerinduan pada keluarga hal yang umum terjadi pada santri yang sedang mondok. Dengan demikian pengendalian diri yang baik santri akan lebih siap untuk mandiri dan tetap semangat dalam belajar, meskipun harus jauh dari keluarga, jelasnya.
Kegiatan edukasikan metode cara hipnotis diri sendiri ini, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi para santri dalam membentuk kepribadian yang lebih baik dan siap menghadapi tantangan di era digital kedepan, serta ilmu Hipnotis ini dapat diterapkan sendiri kapan saja.
[ EKA ]