NUSANTARANEWS.co, Medan — Polda Sumut (Poldasu) menurunkan sejumlah tim medis sebagai langkah untuk mengamankan event F1 Powerboat 2024 di Danau Toba. Tim medis ini dibagi menjadi tiga, di antaranya ada yang stand by di posko dan ada yang mobile.
“Kami menurunkan empat tim medis, dari Biddokkes Polda Sumut. Setiap tim terdiri dari 10 orang dengan seorang dokter yang menjadi kepala tim,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, Jumat (1/3/2024).
“Dari empat tim itu, ada dua tim yang stand by di posko yang sudah ditentukan. Sedangkan satu tim lagi mobile,” tambahnya.
Hadi menuturkan, untuk situasi saat ini di lokasi dan sekitar berlangsung aman. Dia menyampaikan, pada dasarnya ada delapan pos pengamanan yang sudah dibangun.
“Untuk titik yang menjadi objek pengamanan paling utama venue VVIP dan pengunjung biasa serta lokasi parkir VIP maupun pengunjung lainnya. Ada 13 kantong parkir yang sudah disediakan,” ujarnya.
Dia berharap besok situasi arus lalu lintas di hari H dapat berjalan lancar. Sebab, rekayasa lalu lintas dilakukan dan kemarin sudah dilakukan simulasi.
“Tinggal besok, pelaksanaan di hari H. Tentu kami mengimbau warga untuk mematuhi aturan atau rambu rambu lalu lintas yang dipasang petugas di lapangan,” sebutnya.
Sebelumnya diberitakan, ada 1.170 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan ajang F1 Powerboat 2024 di Danau Toba.
“Kami melibatkan 1.170 dari Bukit Barisan, Poldasu, Dinas Lalu Lintas Jalan Raya, baik provinsi maupun Kabupaten Toba, Satpol PP, BPBD, dan Basarnas,” kata Kapoldasu, Irjen Agung Setya Imam Effendi, Selasa (27/2/2024).
Agung menjelaskan, pengamanan dengan standar internasional diterapkan dengan membagi beberapa ring. Ring utama bertempat di lokasi acara dengan standar yang diatur sepenuhnya oleh penyelenggara.
“Itu standarnya mulai dari ketinggian ombak, kemudian angin. Kemudian, cuaca itu akan mengikuti standarnya,” tambah Agung, seperti dikutip dari detikSumut, Sabtu (2/3/2024).
F1 Powerboat diselenggarakan pada 1-3 Maret 2024. Namun, mantan Asops Kapolri itu mengatakan, operasi pengamanan akan dilaksanakan dari 27 Februari hingga 5 Maret 2024.
(KTS/rel)
