Catatan : Drs Faizin, M. Pd Doses PT Al Muslim Aceh
Bismillahirrahmanirrahim
Sungguh luar biasa makna dari sakit, ternyata dengan datangnya penyakit pada diri manusia itu mendatangkan berbagai kebaikan dan hikmah.
Drs Faizin, M. Pd Dosen di Perguruan Tinggi Al Muslim Peusangan Bireuen-Aceh, Sabtu (10/2) sebagian ulama mengatakan orang yang sedang sakit dipastikan orang tersebut sedang dicintai Allah…
Sakit itu “Zikrullah” :
Orang yg sedang sakit akan lebih sering menyebut Asma Allah dibandingkan ketika dalam sehatnya.
Sakit itu “Istighfar” :
Orang yg sedang sakit akan teringat dosa-² yg pernah diperbuat, sehingga lisan akan terbimbing untuk selalu beristigfar dan memohon ampunan kepada Allah._
Sakit itu “Tauhid” :
Bukankah saat sedang hebat rasa sakit, kalimat thoyyibah yg akan terus dilantunkan._
Sakit itu “Muhasabah” :
Orang yg sedang sakit akan punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri, menghitung-hitung bekal apa yg telah dikumpulkan untuk kembali menghadap Illahi.
Sakit itu “Jihad” :
Orang yg sedang sakit tidak diperbolehkan hanya pasrah akan tetapi diwajibkan terus berusaha dan berikhtiar untuk mencapai kesembuhan.
Sakit itu “Ilmu” :
Bukankah ketika sakit, kita akan memeriksa , berkonsultasi dan pada akhirnya merawat diri utk berikutnya ada ilmu untuk tidak mudah kena sakit.
Sakit itu “Nasihat” :
Orang sakit mengingatkan yg sehat untuk jaga diri, Yg sehat menghibur yg sakit agar mau bersabar. *Allah cinta & sayang pada keduanya.
Sakit itu “Silaturrahim” :
Saat jenguk, bukankah keluarga yg jarang bertemu akhirnya datang membesuk, penuh senyum & rindu mesra? Karena itu pula sakit adalah perekat ukhuwah.
Sakit itu “Penggugur Dosa” :
Orang yg sedang sakit sesungguhnya dia sedang dicintai Allah Ta’ala sekaligus sedang diberi ujian..tentu kalau diterima dengan sabar & tawaqal akan merontokan dosa-dosanya.
Sakit itu “Mustajab Do’a” :
Sesungguhnya doa orang yg sedang sakit mustajab, maka saat kita menengok yg sakit disamping kita mendoakan maka mintalah doanya._
Imam As-Suyuthi :
Selalu keliling kota mencari orang sakit lalu beliau minta dido’akan._
Sakit itu salah satu keadaan yg “Menyulitkan Syaitan” :
Orang yg sedang sakit diajak maksiat tak mampu & tak mau. Dosa yg lalu disesali danmohon diampunani._
Sakit itu membuat “Sedikit tertawa dan banyak menangis” :
Satu sikap ke-Insyaf-an yg disukai Nabi & para makhluk langit._
Sakit meningkatkan kualitas “Ibadah” :
Rukuk, Sujud lebih khusyuk._
Tasbih, Istighfar lebih sering._
Bermunajat, Do’a jadi lebih lama._
Sakit itu memperbaiki “Akhlak” :
Kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut dan tawadhu’._
Rasulullah bersabda :
“Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali Dia juga menurunkan penawarnya. (HR Bukhari)._
Akhirnya *”SAKIT”* membawa kita untuk selalu ingat akan *KEMATIAN”.* Semoga Bermanfaat *Barakallahu Fiykunna.* ***
*Semoga bermanfaat*
