NUSANTARANEWS.co, Jakarta – Kehadiran bulan suci Ramadhan hinga hari raya Idul Fitri, menjadi momentum bangkitnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Pasalnya, pada bulan yang penuh rahmat dan berkah tersebut, suasana aktifitas perbelanjaan tak seperti biasanya terjadi dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Suasana tersebut menjadi peluang bisnis untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi masyarakat, termasuk pelaku usaha UMKM.
Hal itu disampaikan Presiden Direktur PT Imza Rizky Jaya (IRJ) Group Dr (Cn) Hj. Rizayati, SH, MM, kepada kantor berita strategi, Jumat (6/5/2022).
“ Hadirnya bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri bisa menjadi momentum kebangkitan UMKM. Banyak peluang-peluang bisnis di bulan yang penuh berkah tersebut, semisal penjual takjil untuk berbuka puasa, atau makanan untuk berbuka dan sebagainya. Peluang dari bisnis tersebut sangat menjanjikan,” kata Hj. Rizayati.
Disampaikan Hj. Rizayati, situasi pandemi Covid-19, yang menghantam seluruh sendi kehidupan, memaksa seluruh pihak untuk mencari alternatif. Sehingga UMKM dipilih untuk menjadi instrument penting dalam memulihkan perekonomian nasional.
Hj. Rizayati menyebut, momen Ramadhan hingga Lebaran tahun ini, aktifitas perbelanjaan masyarakat tidak surut. Dan perputaran uang diprediksi meningkat dibanding tahun 2021 lalu.
Penggagas program Indonesia Terang ini mengatakan, bangkitnya UMKM ini, perlu terus didorong dan diperkuat, dengan membangun sinergi antara pemerintah dan sektor swasta.
Sebut peraih berbagai penghargaan bergengsi ini, tantangan besar yang dihadapi UMKM adalah persaingan dan pemasaran.
“ Sinergi itu penting, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, namun sektor swasta juga sangat diharapkan. Para pelaku usaha UMKM perlu kita edukasi bagaimana produk yang dihasilkan memiliki daya saing dan terserap oleh pasar,” tuturnya.
( sam/red )
