MBD Juarai Lomba B2SA Kategori Produk Komersial dan Kategori Pencegahan Stunting

 

NUSANTARA-NEWS.co, Ambon -Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) berhasil menjuarai Lomba Festival Pangan Lokal B2SA, kategori Produk Komersial dan juara harapan 1 kategori Pencegahan Stunting, yang diumumkan pada pembukaan Rapat Konsultasi TP PKK Tingkat Provinsi Maluku dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke -49 tahun 2021, di Islamic Center, Kamis 18 November 2021 kemarin

Ketua TP- PKK MBD, Rely Noach yang didampingi wakil ketua TP-PKK MBD, Johanna Bebena Kilikily,saat di Wawancarai,sabtu( 20/11/2021)kemarin mengatakan bahwa persiapan yang di lakukan sebelum mengikuti lomba itu merupakan kordinasi antar pokja, dalam hal ini pokja 3 dan 4 serta yang melibatkan Dinas Ketahan Pangan MBD untuk mengidentifikasi produk produk unggulan dan kreatif.

Produk unggulan yang selama ini Kata dia merupakan hasil buah tangan dari kelompok kelompok binaan TP -PKK untuk selanjutnya di kemas secara unik dan menarik dalam rangka mengikuti lomba yang di maksud,”katanya.

Ketua TP PKK Kabupaten Maluku Barat Daya Noach mengatakan, persiapan yang dilakukan dalam lomba ini sangat maksimal.

“Terima kasih ini merupakan penghargaan atas kerja keras dan upaya maksimal TP PKK Kabupaten Maluku Barat Daya.

Menurut Rely, yang diikutkan dalam perlombaan B2SA antara lain dendeng kerbau dan penganan seperti kue kering dari bahan dasar jagung dan daun kelor, yang merupakan makanan sehari-hari masyarakat MBD.

Yang kami tampilkan dalam lomba antara lain kue kue kering yang dibuat menggunakan tepung dari jagung dan tepung dari kelor yang dikemas dengan menarik sehingga bisa di komsumsi oleh masyarkat,”terangnya

Untuk mendapatkan hasil yang menggembirakan ini dan juga menjadi produk komersial yang menjadi ciri khas di MBD, TP-PKK telah buat pelatihan dimana ibu-ibu yang mengikuti pelatihan tersebut langsung praktek sehingga mendapatkan hasil yang baik. Setelah itu baru dimasukkan dalam resep.

“Kedepannya kita akan tetap mengembangkan potensi potensi produk lokal dan tetap berkordinasi dengan patner- patner PKK seperti OPD terkait dan kelompok kelompok binaan lainnya,”

Nengsi, W

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *