NUSANTARA-NEWS.co, Aceh Timur – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur melalui Seksi Pendidikan Madrasah Fadli S.Ag menggelar pembinaan delapan standar nasional pendidikan kepada kepala madrasah (Kamad) Tingkat MI, MTS dan MA.
Acara tersebut dilaksanakan di Aula terbuka Kemenag setempat dengan mematuhi protokol Covid-19, Kamis (03/12/2020).
Kegiatan ini diikuti 30 peserta perwakilan kepala madrasah dalam 24 kecamatan yang yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Aceh Timur.
Acara tersebut dilaksanakan selama dua hari penuh dari 03 s/d 04 Desember 2020 dan dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur H.Salman S.Pd M.Ag.
Dalam kegiatan ini, Kakankemenag Aceh Timur juga sebagai pemateri dengan judul Kebijakan Kepala Kantor dalam pegelolaan pendidika Madrasah.
Hadir juga sebagai narasumber Kasi Tcndik Bidang Penmad kanwil kemenag Aceh dan Kepala min 19 Banda Aceh.
Untuk diketahui kedua narasumber tersebut merupakan kepala madrasah teladan (berprestasi) tahun 2018-2019.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur H.Salman SPd,M.Ag, dalam sambutannya memaparkan, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa setiap satuan pendidikan pada jalur formal dan nonformal wajib melakukan penjaminan mutu pendidikan dalam rangka untuk memenuhi delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Hal ini merupakan tanggung jawab bersama pemerintah, masyarakat, dan satuan pendidikan. Guna menunjang mutu pendidikan madrasah pada Kantor Kemanterian Agama Kabupaten Kabupaten Aceh Timur melalui seksi Pendidikan Madrasah gelar bimbingan teknis penerapan delapan Standar Nasional Pendidikan.
Di hadapan kepala madrasah, H. Salman menyampaikan bahwa pmbinaan ini diselenggarakan untuk mendorong madrasah melaksanakan perencanaan pendidikan sesuai regulasi sehingga mutu pendidikan madrasah dapat terjamin dengan megacu pada delapan standar pendidikan.
“Semangat kebersamaan seluruh warga sekolah untuk mau mengevaluasi diri demi kemajuan bersama adalah kunci dari sebuah keberhasilan. Intinya kita ingin peningkatan mutu siswa dan madrasah, serta orientasinya ke depan kepada pengembangan nilai-nilai agama,” terang H.Salman
Di akhir sambutannya H.Salman berharap supaya tim inti madrasah dapat memahami betul materi yang disampaikan.
“Sebab penjaminan mutu pendidikan tidak dapat berjalan dengan baik tanpa adanya perubahan budaya dan peningkatan SDM pengelola madrasah,” papar Salman.
(Zulkifli)