NUSANTARA-NEWS.co, Jakarta – Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) yang berdiri pada tanggal 10 November 1957, PDK Kosgoro Prov. DKI Jakarta menggelar berbagai kegiatan dan malam puncak HUT Kosgoro di Graha Institut Bisnis dan Informatika’57 (IBI’57), Jakarta Selatan, Sabtu, (14/11/20).
Dalam perayaan HUT Kosgoro 1957 ke – 63 ini mengusung tema “Memperkuat Komitmen Kader Kosgoro 1957 untuk Mengabdi Kepada Rakyat sebagai Pengemban Misi Kekaryaan”.
Berhubung masih dalam suasana masa Pandemi Covid-19, panitia akan melakukan live streaming selama jalannya acara hari jadinya KOSGORO 1957.
Ketua Panitia Penyelenggara yaitu Dave A. F. Laksono menyampaikan bahwa “Tema utama dan juga daripada fungsi Kosgoro itu adalah tentang pengabdian, solidaritas dan juga yang paling utama ini adalah untuk pembinaan kader, sedangkan Kosgoro ini sudah berdiri sejak 1957 (sudah berusia 63 tahun) akan tetapi Kosgoro akan selalu merekrut kader-kader baru diseluruh nusantara, untuk memastikan dari generasi ke generasi yaitu ilmunya, pengertian, faham akan menjadi sorotan.
Kosgoro1957 ini dibutuhkan suatu proses pendidikan baik secara formil melalui forum Kosgoro1957 ataupun melalui proses alamiah (seperti yang terbentuk melalui kegiatan-kegiatan, aktif diberbagai macam forum) yang terutama daripada HUT Kosgoro1957 ke 63 ingin merayakan kebersatuan dan keberhasilan kita, bertahan walaupun ditempa berbagai hantaman, ancaman dan perpecahan tetapi Kosgoro1957 tetap dibawah naungan organisasi Golkar sekaligus melahirkan dan mencetak kader-kader baru untuk digaungkan ke partai Golkar sehingga aspirasi politik dan juga sikap politik daripada Kosgoro1957 itu adalah di Golkar.
Harapan dari HUT Kosgoro1957 ke 63 ini adalah Kosgoro akan terus berkarya atau semakin terus menghasilkan kader-kader terbaiknya untuk bisa ditempatkan diberbagai macam posisi yang ada di Kosgoro1957 atau Golkar terjadi melalui proses pendewasaan dan pendidikan yang artinya bukan sembarang kader atau sembarang orang yang karena hanya kedekatan kepada pimpinan tetapi berdasarkan kemampuan tinggi intelektualnya, kemampuan berorganisasi dan kemampuan dalam pengabdiannya baik diKosgoro1957 maupun Golkar” ujarnya.
Ditempat yang sama ketika awak media menemui ketua Majelis Pertimbangan Organisasi Kosgoro 1957 HR Agung Laksono mengatakan, dengan diselenggarakannya pendidikan politik yang kita sebut dengan apa namanya orientasi diantara orientasi dan tatap muka untuk mengetahui, memperdalam dan lebih menguasai tentang sejarah keberadaan Kosgoro.
” Untuk mengetahui bagaimana hubungannya dengan Partai Golkar, dan pemerintah, apa yang menjadi haknya dan apa yang menjadi kewajiban misalnya hubungan itu adalah bahwa Kosgoro siap menjadi salah satu sumber kader Partai Golkar sehingga kita memberikan yang terbaik untuknya yang dapat digunakan oleh Partai Golkar baik untuk di legislatif maupun eksekutif dan lain sebagainya.,” kata Agung Laksono.
Selain itu, sebut dia, Kosgoro juga akan mendukung program-program Partai Golkar baik dalam pemilu kepala daerah pemilu legislatif maupun pemilu presiden hubungan ini harus dikuasai pahami dengan jelas mengapa hal itu dilakukan sehingga dengan kesadaran penuh bukan asal ikut-ikutan apalagi latah, tapi dengan kesadaran penuh Nah inilah dilakukan dan ini akan ditransmisikan ini menjadi momen yang terbaik kedepan karena meskipun bukan partai politik, kader ormas ini masing-masing individunya punya potensi politik,.
(manto)